Pages

Cara Konfigurasi Static Routing Di Cisco Packet Tracer

Langsung aja deh gan, sebelum agan memulai nge routing, buat dulu skema gambar / topologi jaringannya menjadi seperti ini



  1. Kabel yang menghubungkan antara router dengan router menggunakan kabel DCE
  2. Kabel yang menghubungkan antara komputer - switch, komputer - komputer, switch - router, menggunakan kabel UTP
  3. Kabel yang menghubungkan antara router dengan router tidak harus menggunakan kabel DCE, bisa juga menggunakan kabel UTP layaknya komputer dengan switch, dll. Tapi gimana caranya? saya akan mengulas lebih jelas mengenai hal ini pada postingan selanjutnya
APA langkah pertama yang harus dilakukan agar memudahkan kita melakukan routing ?

Berdasarkan pengalaman saya berkelut didalam dunia routing, saya sering mendapatkan kesulitan kesulitan terutama masalah pengalamatan IP, dan saya sering lupa ketika saya praktek berapa IP yang harus dimasukkan, berapa ip gatewaynya? , berapa ip serialnya?.. Oleh karena itu saya simpulkan bahwa hal terpenting dalam merouting sebuah jaringan adalah dengan membuat "Tabel Routing" sebelum memulai routing.Apa itu "Tabel Routing"? dan bagaimana cara membuatnya ? silahkan anda baca pada postingan"Tabel Routing" Dibawah ini adalah contoh tabel routing yang saya buat dan akan kita gunakan untuk merouting static setelah ini.

IP address pada PC
 
   No         Nama PC   
Alamat IP
IP address              Subnet Mask                    Gateway                  
1PC0150.1.1.2255.0.0.050.1.1.1
2PC02100.1.1.2255.0.0.0100.1.1.1
3PC03200.1.1.2255.255.255.0200.1.1.1

IP address pada Router
 
   No         Nama Router      
Alamat IP
Fast Ethernet   0/0               Serial   2/0                    Serial   3/0                     
1Router Pertama50.1.1.130.1.1.1         -
2Router ke dua100.1.1.130.1.1.2150.1.1.1
3Router ke tiga200.1.1.1150.1.1.2-
Konfigurasi dengan GUI ( Graphic User Interface )
  1. Konfigurasi pada router pertama ( Kabel Fast Ethernet )

  2. Perhatikan gambar dibawah ini dengan seksama sob, pada langkah ini kita mengatur alamat ip yang terhubung dengan komputer user

    Lakukan sesuai seperti urutan yang ada di gambar.
    -   Pilih Router
    -   Pilih Toolbar Config
    -   Pilih Port mana yang ingin di atur, kalau saya ingin mengatur pada port Fast Ethernet 0/0
    -   Isikan kolom dengan alamat ip yang berpatokan pada Table Routing yang sudah kita buat sebelumnya yaitu 50.1.1.1
    -   Jangan lupa untuk mengklik tombol untuk menyatakan bahwa port tersebut diaktifkan

  3. Konfigurasi pada Router pertama ( Kabel Serial 2/0 )

  4. Pada langkah ini kita mengatur alamat ip yang berhubungan dengan router lainnya, yaitu dengan kabel serial.
    -   Pilih toolbar Config
    -   Pilih port mana yang tadi sobat pasangkan pada saat memasang kabel serial pada router ini. Kalau saya memasang di port Serial 2/0
    -   Atur alamat ip sesuai dengan Table Routing yang sudah kita buat pada saat awal awal artikel. Bila lupa sobat bisa mengecek ulang table routingnya. Perlu diketahui untuk kabel serial ini kita tidak bisa mengatur alamat IP Serial lebih besar dari IP Fast Ethernet. Kita isikan 30.1.1.1

  5. Konfigurasi pada Router kedua ( Kabel Fast Ethernet )

  6. Perhatikan gambar dibawah dengan seksama, kita akan mengatur ip address pada router ke dua tepatnya pada port Fast Ethernet, yaitu port yang menghubungkan router dengan komputer.
    -   Pilih router ke dua
    -   Pilih toolbar config
    -   Pilih port Fast Ethernet mana yang ingin di atur
    -   Input IP Address yang sudah kita mapping pada list Table Routing sebelumnya yaitu 100.1.1.1
    -   Jangan lupa klik tombol on ya sob untuk menyatakan bahwa port ini diaktifkan

  7. Konfigurasi pada Router kedua ( Kabel Serial 2/0 )

  8. Pada langkah ini sedikit berbeda sobat semuanya, karena kita akan mengatur atau mendefinisikan jalan untuk dua port yang terhubung ke router yang berbeda. Simak baik baik ya penjelasan dibawah agar tidak terjadi kesalahan kesalahan yang tidak diinginkan. Untuk sedikit tips agar memudahkan kita bisa membubuhkan catatan kecil disamping router agar tidak tertukar alamat ipnya
    -   Pilih toolbar config dan port Serial 2/0
    -   Input IP Address sesuai dengan Table Routing yang sudah kita mapping pada awal-awal artikel yaitu 30.1.1.2, perlu diketahui agar kedua router ini dapat tersambung kita harus mengisikan ip address yang satu network untuk kabel serial yang yang menghubungkan kedua router pertama dan router kedua ini. Apabila kita mengisikan 30.1.1.1 pada router pertama maka kita harus mengisi pada serial di router kedua yang sama networknya, yaitu 30.1.1.2  atau 30.1.1.3 atau 30.1.1.4 dan seterusnya. Jangan sampai keliru ya sob. Kita mengisikan di port serial ini 30.1.1.2.
    -   Jangan lupa klik on ya

  9. Konfigurasi pada Router kedua ( Kabel Serial 3/0 )

  10. Langkah berikutnya adalah mengatur port Serial 3/0 pada router kedua juga.
    -   Pilih toolbar Config dan port Serial 3/0
    -   Input IP Address sesuai dengan hasil mappingan Table Routing yang sudah kita buat di awal artikel ini. Perlu diketahui kita tidak bisa mengisikan ip yang satu network pada router yang sama di port serial ini. Kita mengisikan 150.1.1.1 untuk port Serial 3/0 ini.
    -   Jangan lupa klik ON ya sob

  11. Konfigurasi pada Router ketiga ( Kabel Fast Ethernet dan Serial 3/0 ) 

  12. -   Pada langkah ini sama persis sama seperti pada langkah pertama router pertama Kabel Fast Ethernet dan Kabel Serial 
    -   Kita mengisikan kabel Fast Ethernet sesuai dengan table Routing yang kita buat. Kita mengisikan200.1.1.1
    -   Dan kita mengisikan Kabel Serial 3/0 sesuai dengan Table Routing yang kita buat juga, perlu diingat harus satu network dengan kabel serial yang tersambung pada router kedua ya. Jadi kita mengisikan150.1.1.2
Ini hasil pengalamatan IP port pada router saya, (harus sama dengan tabel routing yang kita buat sebelum memulai routing)
 
   No   Nama Router      
Alamat IP
Fast Ethernet   0/0               Serial   2/0                    Serial   3/0                     
1Router Pertama50.1.1.130.1.1.1         -
2Router ke dua100.1.1.130.1.1.2150.1.1.1
3Router ke tiga200.1.1.1150.1.1.2-


Nah untuk sesi pengalamatan udah selesai, agan bisa liat semua lampu di kabel udah nyala, sekarang kita bikin jalur buat lewat data-datanya

Router pertama


1.  -> Isi pada kolom network itu IP network fast ethernet di router yang dituju.. contoh di gambar kan ane menuju ke router ke dua, IP fast ethernet di router 2 itu 100.1.1.1, jadi alamat networknya 100.0.0.0. KENAPA? karena itu IP kelas A gan, kalo IP nya #contoh 180.1.1.1 jadi jadi 180.1.0.0 soalnya itu kelas B gan. isi next hop dengan IP serial 2/0 yang ada di router 2

2.  -> Apabila dari router 1 ke router 3 IP networknya tetep IP router yang dituju di router 3 tapi IP next hopnya itu alamat IP serial 2/0 yang ada di router 2


Hati hati gan memasukkannya harus teliti kalo gak nanti bakal salah arah, dan alhasil datanya failed

lakukan hal sama di router kedua dan router ketiga

Kalo udah sebelum mencoba ngirim datanya isi dulu alamat IP komputernya.
yang harus diperhatikan adalah IP komputer juga harus sama depannya dengan alamat fast ethernet router. apabila di router 50.1.1.1, di Komputer 50.1.1.2. belakangnya yang diubah. untuk default gateway tulis IP routernya.

Sekian dengan cara GUI

Gilang Javier

Look, there you are, my love, waiting in front of me. Our long journey has just begun. Courage, love, friendship and a little bit of playfulness, these are the things we will hold on to forever. We're all fragments of the Earth coming together and little by little, taking from and the wind will keep on blowing.

1 comment:

  1. The best new online casino site for UK players
    Best new online casino site for UK players luckyclub.live · 1 – Welcome Bonus · 2 – New Games · 3 – Best Bonuses · 4 – Fast Payout · 5 – Online Casino · 6 – Best

    ReplyDelete